Jenis-Jenis Penelitian

Pada dasarnya bentuk penelitian terbagi menjadi tiga jenis yaitu.

1. Penelitian eksploratif
2. Penelitian verifikatif
3. Penelitian pengembangan

Penelitian eksploratif adalah penelitian yang tujuannya mencari masalah-masalah dari suatu fenomena dan kemudian merumuskan masalah-masalah itu. Atau bahasa halusnya adalah mencari hubungan antarvariabel (variabel dependen dan variabel independen). Metode penelitian pada penelitian eksploratif ini umumnya menggunakan metode penelitian sejarah dan case study.

Penelitian verifikatif adalah penelitian yang tujuannya untuk menguji hubungan antarvariabel dari hipotesis-hipotesis yang diajukan (seperti hipotesis H0, H1, dst.) dan disertai data empiris. Atau bahasa halus dari penelitian verifikatif ini adalah menguji kausalitas antarvariabel (variabel dependen dan variabel independen). Metode penelitian pada penelitian verifikatif ini umumnya menggunakan metode penelitian eksperimen dan survei eksplonatory.

Penelitian pengembangan adalah penelitian yang bertujuan untuk mengembangkan teori baru dari masalah-masalah suatu fenomena yang sedang diteliti. Namun pengembangan teori baru tersebut harus dihubungkan dengan teori-teori yang sudah ada, guna memecahkan masalah secara rasional (umumnya dengan cara berpikir deduktif, maksudnya sobat harus melakukan hipotesis-hipotesis atau percobaan-percobaan terlebih dahulu). Atau bahasa halusnya adalah sobat harus menduga-duga untuk mengembangkan teori baru tersebut. Metode penelitian pada penelitian pengembangan ini umumnya menggunakan metode survei deskriptif.

Ketiga bentuk penelitian serta metode yang digunakan kemudian digambarkan sebagai berikut.